Friday, January 31, 2014

テケテケ (Teke teke)

Teke Teke (テケテケ?) adalah legenda urban Jepang mengenai wanita muda (atau gadis sekolah) yang jatuh di atas rel dan tubuhnya terpotong jadi dua karena ditabrak kereta api yang melintas. Setelah menjadi hantu penasaran, ia membawa sebilah sabit atau gergaji dan berjalan dengan memakai tangan atau sikunya, dan gerakan tubuhnya saat diseret berbunyi "teke teke". Jika Teke Teke menjumpai seseorang di malam hari dan orang itu tidak cukup cepat untuk berhasil kabur, maka Teke Teke akan memotongnya menjadi dua bagian seperti keadaan tubuh Teke Teke itu sendiri.
Teke Teke di Film テケテケ (Teketeke)
Ada sebuah kisah tentang teke-teke yg cukup populer di kalangan anak sekolah di Jepang. Ada seorang anak muda yang meninggalkan sekolah. Lalu ia mendengar suara di belakangnya. Ketika dia melihat ke belakang, ia melihat seorang gadis cantik duduk di jendela. Gadis itu memiliki tangan ditaruh di atas ambang jendela dan hanya menatap dia. Dia bertanya-tanya mengapa ia ada di sana, "karena semua anak sekolah".

Ketika dia melihat kembali, gadis itu tersenyum dan memeluk dirinya sendiri sehingga ia memegang siku. Lalu tiba-tiba, ia melompat keluar jendela dan mendarat di tanah di luar. Anak itu menyadari dengan ngeri, bahwa dia kehilangan bagian bawah tubuhnya.

Ia berjalan ke arahnya, mencakar di tanah dan berjalan pada siku membuat suara tek-tek-tek-tek-tek. Anak itu penuh dengan teror dan jijik. Dia berusaha lari, tapi ia membeku di tempatnya. Dalam hitungan detik, dia ada di dekatnya dan hantu teke-teke mengeluarkan sabit dan melukai dia, membuatnya menjadi satu sendiri.

Teke-teke juga dikenal sebagai "bata-bata" atau "Gadis yang berlari dengan sikunya."Anak-anak paling sering menceritakan kisah ini, mereka memperingatkan satu sama lain tentang Teke-Teke. Mereka mengatakan dia mengeluarkan sabit yang tajam ketika ia melihatmu, dan dia akan memotongmu menjadi dua bagian. Sekarang kebanyakan anak-anak di Jepang bergegas pulang sebelum senja hari karena mereka takut untuk bertemu dengan teke-teke.

     Kashima(nama singkat) nama panjangnya ialah Kashima Reiko San adalah sebuah kisah urban legend yang sangat terkenal di Jepang tentang hantu seorang wanita tanpa kaki yang menghantui di kamar mandi.
Kashima Reiko San adalah hantu seorang wanita yang tinggal di kota Hokkaido, di Jepang. Konon suatu malam, wanita ini diserang oleh sekelompok orang yang tidak di kenal di jalan, mereka menyiksanya sampai ia sekarat kemudian mereka meninggalkanya sendirian di jalan raya. Dia mencoba untuk meminta bantuan tetapi tidak ada yang mendengarnya. Dia mencoba untuk menemukan seseorang untuk membantunya, namun ia tidak menemukan seorangpun yang dapat menolongnya, tetapi saat ia masih dalam keadaan sadar, tanpa menyerah ia mulai merangkak dan melintas ke sebuah rel kereta api, tiba-tiba saja tubuhnya pun tak berdaya dan ia langsung tak sadarkan diri di rel kereta. Namun saat ia pingsan, sebuah kereta datang melaju sangat cepat dan wanita itu langsung tertabrak kereta, ia pun langsung tewas di tempat, kereta ini menabrak tubuhnya hingga menjadi dua bagian. Tubuhnya terpotong menjadi dua di bagian pinggang.

Sejak kematianya itu, arwahnya menjadi penasaran dan menyimpan rasa dendam. Konon Kashima Reiko San telah berkeliling dunia untuk mencari bagian kakinya yang hilang. Hantunya dapat di temukan terutama di dalam kamar mandi. Ketika kalian masuk ke dalam kamar mandi dan sedang bernasib sial maka kalian akan menemukannya di kamar mandi, ketika ia muncul di kamar mandi, ia akan mengajukan sebuah pertanyaan pada kalian. Dan jika kalian tidak dapat menjawab pertanyaan yang ia ajukan atau jawaban salah, maka ia akan mengambil kedua kaki kalian.

Jika dia bertanya pada kalian, "Di manakah kedua kakiku?"
Jawabannya adalah, "Kakimu berada di sebuah rel kereta di Meishin!"
Setelah itu dia akan bertanya lagi, "Siapakah yang memberitahumu bahwa kakiku berada disana?"
dan kalian harus menjawab, "Kashima Reiko San lah yang telah memberitahu di mana kakimu berada!"
Kadang-kadang ia akan bertanya dengan sebuah pertanyaan yang menjebak, contohnya seperti ini, "Apakah kalian tahu siapakah namaku?"
Dan kalian jangan berkata, "Kashima!"
Sebaiknya jika kalian menyebut namanya maka ia akan membunuh kalian saat itu juga. Jawaban yang tepat untuk menjawab pertanyaan ini ialah, "Topeng iblis kematian!"
karena singkatan dari nama Ka-Shi-Ma adalah Ka = Kamen(Topeng), Shi = Shini(orang yang sudah mati), Ma = Ma(Setan).

Konon, setelah kalian membaca kisah dari Kashima Reiko San ini, maka ia akan muncul pada kalian dalam waktu satu bulan.